Manfaat lain jika rutin olahraga jalan kaki
Para pakar kesehatan telah menyepakati bahwa jalan kaki merupakan latihan kardio yang sangat menguntungkan kesehatan tubuh secara umum.
Apabila Anda melakukannya secara rutin, olahraga jalan kaki dapat membantu mengatasi berbagai masalah kesehatan, antara lain:
Tips olahraga jalan kaki untuk menurunkan berat badan
Olahraga jalan kaki memerlukan teknik yang berbeda ketimbang jalan kaki biasa alias strolling.
Jalan kaki biasa dilakukan dalam kecepatan normal, misalnya saat Anda berjalan-jalan di pusat perbelanjaan atau sedang menuju ke suatu tempat.
Kebiasaan jalan kaki ini umumnya Anda lakukan dengan kecepatan di bawah 4,8 km/jam atau 13 menit untuk menempuh jarak satu kilometer.
Sementara untuk mendapatkan manfaat jalan kaki untuk menurunkan berat badan, Anda perlu meningkatkan kecepatan dan intensitas selama latihan.
Hal ini dapat Anda peroleh melalui sejumlah teknik olahraga jalan cepat, termasuk brisk walking dan power walking.
Untuk mengetahui perbedaan teknik, kecepatan, dan jumlah kalori yang terbakar sesuai dengan berat badan, Anda bisa simak dalam penjelasan di bawah ini.
Brisk walking memiliki intensitas lebih tinggi daripada berjalan kaki biasa. Anda perlu berjalan dengan kecepatan 6,4 km per jam atau selama 11 menit untuk menempuh jarak satu kilometer.
Meningkatnya kecepatan selama brisk walking juga membuat detak jantung Anda mengalami peningkatan hingga 60% dari detak jantung maksimal.
Pada kondisi inilah jalan kaki mulai membakar kalori dan menurunkan berat badan Anda.
Menurut Harvard Health, brisk walking mampu membakar sekitar 133 kalori pada orang berbobot 70 kg dan 159 kg pada orang berbobot 84 kg selama 30 menit.
Saat melakukan power walking, Anda perlu berjalan kaki lebih cepat berkisar 5,6 km per jam atau berjalan selama 9 menit untuk menempuh jarak satu kilometer.
Power walking mengharuskan Anda jalan kaki dengan langkah lebih panjang dari biasanya.
Untuk menambah intensitas latihan, ayunkan kedua lengan mengikuti irama kaki. Pastikan punggung Anda tetap tegak sambil menahan otot-otot perut saat berjalan.
Olahraga jalan kaki selama 30 menit ini membakar 175 kalori pada orang berbobot 70 kg dan 189 kalori pada orang berbobot 84 kg yang dapat menurunkan berat badan.
Untuk menghitung kecepatan jalan kaki dan kalori yang terbakar, Anda bisa menggunakan jam tangan olahraga atau aplikasi yang ada di ponsel Anda.
Macam-Macam Olahraga yang Cepat Menurunkan Berat Badan
Olahraga memang menjadi jalan terbaik untuk menurunkan berat badan, apalagi jika Anda mengimbanginya dengan pola makan yang tepat. Pilihan olahraga yang cepat menurunkan berat badan ada beragam, antara lain adalah:
Lari merupakan salah satu olahraga yang cepat menurunkan berat badan. Olahraga ini juga cocok dilakukan di pagi atau sore hari. Setidaknya, dalam durasi 30 menit, 240–355 kalori dapat terbakar. Namun dengan catatan, Anda harus berlari dengan lutut yang diangkat tinggi.
Bagi Anda yang memiliki gangguan persendian, renang bisa menjadi pilihan olahraga yang tepat untuk membantu menurunkan berat badan. Renang yang dilakukan selama 30 menit mampu membakar sekitar 200–300 kalori. Renang juga merupakan salah satu pilihan olahraga yang menyenangkan sekaligus mampu meningkatkan kekuatan otot, serta meningkatkan kesehatan paru-paru dan juga jantung.
Jika Anda ingin berolahraga di dalam rumah, bersepeda menggunakan sepeda statis merupakan pilihan yang tepat. Gerakan mengayuh yang Anda lakukan selama 30 menit mampu membakar sekitar 210–310 kalori. Namun, Anda perlu untuk mengayuh pedal sepeda statis dengan kecepatan sedang atau cepat.
Olahraga yang cepat menurunkan berat badan berikutnya adalah lompat tali. Olahraga yang cukup sederhana ini bisa membakar sekitar 230–300 kalori jika dilakukan selama 30 menit.
Menghabiskan banyak waktu di kantor dan merasa tidak punya waktu untuk berolahraga? Cobalah naik turun tangga saat jam istirahat atau saat jam kantor usai. Berjalan menaiki tangga selama 30 menit, mampu membakar 300 kalori, lho.
Lakukan olahraga tersebut jika Anda ingin menurunkan berat badan dengan cepat. Namun perlu diingat, keampuhan olahraga dalam membakar kalori di tubuh mungkin akan berbeda untuk setiap orang. Pasalnya, jumlah kalori yang dibakar per sesi olah raga juga akan akan bergantung pada intensitas olah raga dan berat badan.
Bisakah jalan kaki menurunkan berat badan?
Jalan kaki merupakan olahraga kardio yang baik untuk membantu menurunkan berat badan.
Namun, kondisi ini akan sangat bergantung pada seberapa lama durasi dan seberapa besar intensitas yang Anda lakukan selama berjalan kaki.
Sebuah studi dalam Journal of Exercise Nutrition & Biochemistry (2014) melakukan pengujian pada wanita obesitas yang berjalan kaki.
Pengujian ini menemukan bahwa wanita yang jalan kaki tiga hari per minggu selama 50–70 menit mampu menurunkan berat badan sekitar 2,7 kg selama 12 minggu.
Berjalan kaki mungkin bisa menurunkan berat badan, tetapi hal ini akan lebih efektif dengan mengombinasikan olahraga dan pengurangan asupan kalori harian.
Studi selama 12 minggu dalam Journal of Nutrition (2017) menemukan bahwa membatasi asupan kalori yang dibarengi dengan jalan kaki dapat membuat tubuh kehilangan lebih banyak berat badan daripada melakukan diet saja.
Orang dengan obesitas yang membatasi asupan 500–800 kalori per hari dan berjalan kaki tiga jam per minggu mampu menurunkan sekitar 8,8 kg berat badan.
Hasil ini terbilang lebih banyak 8% ketimbang orang yang mengurangi kalori tanpa olahraga yang hanya menurunkan 7 kg berat badan saja.
Hal yang perlu diperhatikan saat berjalan kaki
Setiap orang memiliki tubuh yang berbeda satu sama lain. Anda juga mungkin memiliki tujuan tersendiri saat berolahraga jalan kaki untuk menurunkan berat badan.
Namun untuk hasil yang maksimal, Anda sebaiknya melakukan olahraga jalan kaki secara rutin atau sekurang-kurangnya 3–4 kali dalam seminggu.
Untuk memaksimalkan manfaat yang Anda peroleh, pastikan untuk mengenakan pakaian dan sepatu olahraga yang nyaman sebelum berjalan kaki.
Meski membantu penurunan berat badan, hindari berjalan kaki secara berlebihan atau di luar batas kemampuan fisik Anda. Hal ini bisa meningkatkan risiko cedera akibat kelelahan.
Apabila belum terbiasa berolahraga sebelumnya, jangan langsung berjalan kaki dengan jarak yang jauh atau durasi yang panjang.
Secara bertahap, Anda bisa meningkatkan kecepatan dan durasi latihan hingga bisa berjalan kaki lebih lama.
Penting juga untuk menjaga keseimbangan antara olahraga dan asupan diet. Pastikan untuk mengatur asupan dan pola makan untuk menurunkan berat badan.
Jika memiliki pertanyaan lebih lanjut, konsultasikan dengan dokter atau pelatih olahraga Anda untuk mendapatkan saran dan solusi terbaik.
Diperbarui: 23 Februari 2024, 14:29 WIB Diterbitkan: 23 Februari 2024, 14:27 WIB
Memiliki berat badan ideal adalah dambaan banyak orang. Tidak mengherankan, bila kemudian banyak bermunculan metode diet untuk mencapai berat badan yang ideal.
Dalam program penurunan berat badan tidak hanya menu makan saja yang perlu dijaga akan tetapi juga harus diimbangi dengan berolahraga. Mengapa demikian? Diet dilakukan sebagai pengaturan makanan, yaitu mengonsumsi makanan yang tidak banyak memasok kalori ke dalam tubuh. Sementara berolahraga, dilakukan untuk membantu mempercepat proses metabolisme serta pembakaran kalori tubuh [1].
Olahraga nyatanya bisa membantu menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan. Ada beberapa jenis olahraga yang bisa dikombinasikan dengan diet untuk membantu penurunan berat badan, di antaranya:
Lari merupakan salah satu olahraga yang efektif untuk membakar lemak serta membantu menurunkan berat badan. Setidaknya, dalam durasi 30 menit, 240–355 kalori dapat terbakar [2].
Berenang yang menggerakkan semua organ tubuh ini juga ampuh untuk menurunkan berat badan. Selain itu dengan berenang kesehatan paru-paru dan juga jantung Anda akan meningkat. Faktanya, renang yang dilakukan selama 30 menit mampu membakar sekitar 200–300 kalori [2].
Selain dapat menurunkan berat badan, bersepeda dipercaya dapat membentuk otot perut. Anda bisa melakukannya selama 45-60 menit sehari. Aktivitas bersepeda juga bisa dilakukan di rumah dengan sepeda statis. Apabila Anda ingin berolahraga di dalam rumah, sepeda statis merupakan salah satu solusinya
Mungkin Anda biasa mendengarnya dengan istilah skipping. Aktivitas yang ternyata yang sering Anda lakukan sejak duduk dibangku sekolah sebagai pilihan bermain ini bisa juga untuk menurunkan berat badan. Sekitar 230-300 kalori Anda akan terbakar jika dilakukan selama 30 menit [2].
Salah satu olahraga yang paling banyak peminatnya ini dinilai murah dan juga efektif untuk menurunkan berat badan. Selain itu, rutin berjalan kaki nyatanya juga bisa membantu menjaga tulang lebih kuat, menjaga tekanan darah tetap stabil, menjaga kadar kolesterol, serta memperbaiki mood [1].
Selain itu Anda juga harus memperhatikan waktu yang tepat untuk berolahraga, pasalnya setiap waktu dalam berolahraga memiliki manfaatnya masing-masing. Seperti penjelasan berikut ini:
Untuk memaksimalkan olahraga Anda di pagi maupun sore hari, penting juga bagi Anda untuk mengonsumsi air mineral. Karena, saat melakukan olahraga, tubuh akan banyak kehilangan cairan tubuh, sehingga disarankan untuk mengonsumsi cukup cairan agar kamu terhindar dari kondisi dehidrasi. Pilihlah AQUA sebagai air minum terbaik setelah berolahraga karena AQUA sudah hadir lebih dari 48 tahun di Indonesia, menghadirkan kebaikan air mineral alami dari sumber air pegunungan dengan tiga perlindungan. AQUA melindungi keseimbangan di sekitar ekosistem sumber air, melindungi kealamian mineral, serta melakukan proses yang seksama sehingga kehigienisan dan kualitas terjamin.
Mulai gaya hidup sehat dan olahraga yang teratur dengan konsumsi air mineral terbaik bersama AQUA.
Kombinasi Diet dan Olahraga Efektif Turunkan Berat Badan - bukaInilah Pilihan Olahraga yang Cepat Menurunkan Berat Badan - bukaInilah Waktu yang Tepat untuk Olahraga - bukaAgar Badan Tetap Fit, Ini Tips Olahraga Saat Berpuasa
Arung jeram merupakan aktivitas fisik yang bermanfaat untuk kesehatan jantung. Olahraga yang satu ini melibatkan seluruh tubuh bagian atas. Dengan mendayung, ini akan memperkuat otot lengan, bahu, punggung, dan otot inti.
Jika kamu melakukan olahraga arung jeram selama satu jam, ini bisa membakar sekitar 270 hingga 402 kalori.
Selain menyenangkan, bersepeda juga menjadi salah satu olahraga terbaik untuk menurunkan berat badan. Pasalnya, bersepeda dalam satu jam dapat membakar 300 kalori.
Dengan rutin bersepeda, ini juga dapat menjaga kesehatan jantung, mencegah stroke, hingga mengontrol tekanan darah.
Zumba merupakan olahraga yang menyenangkan untuk membakar kalori. Selain itu, gerakan zumba juga cukup berfokus pada seluruh anggota tubuh, sehingga efektif untuk menurunkan massa lemak secara keseluruhan.
Kabar baiknya, melakukan program latihan zumba dapat membakar rata-rata 9,5 kalori per menitnya. Ini sama dengan membakar 570 kalori per jam.
Tak hanya itu, rutin zumba juga dapat menjaga kesehatan jantung, menurunkan kadar gula darah, dan meningkatkan suasana hati.
Artikel Lainnya: 7 Jenis Olahraga Malam yang Bisa Menurunkan Berat Badan
Jenis olahraga yang dapat membakar kalori selanjutnya adalah boxing atau tinu. Olahraga ini membutuhkan gerakan yang konstan. Selain itu, energi yang dikeluarkan untuk melawan pasangan juga cukup besar. Tinju dapat membakar sekitar 550 hingga 800 kalori per jamnya.
Selain menurunkan berat badan, tinju juga dapat meningkatkan kekuatan otot, yang tentunya bermanfaat untuk tubuh.
HIIT adalah jenis olahraga yang mengombinasikan antara olahraga aerobik dan anaerobik. Kombinasi kedua jenis olahraga ini dapat membantu membakar kalori lebih banyak.
Latihan interval dapat meningkatkan metabolisme dan kebutuhan oksigen tubuh. Saat berlari selama 3 menit, coba kombinasikan dengan lari sprint selama 30-60 detik.
Selain itu, bisa juga dengan latihan mengangkat beban selama 1 menit di antara sesi bersepeda. Jumlah kalori yang dibakar saat olahraga akan tergantung dari durasi kecepatan dan intensitasnya.
Sayangnya, belum ada olahraga untuk menurunkan berat badan 1 kg sehari yang disarankan. Pasalnya, ini dikhawatirkan akan terlalu ekstrem dan justru berbahaya bagi kesehatan.
Paling penting, kamu perlu melakukan olahraga dengan rutin untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Yuk, #JagaSehatmu dengan menerapkan pola makan sehat untuk mendukung penurunan berat badan.
Untuk membantu mengukur berat badan yang ideal, kamu bisa gunakan kalkulator BMI. Jika punya pertanyaan lain seputar cara menurunkan berat badan yang sehat, jangan sungkan untuk konsultasi dengan dokter lewat fitur Tanya Dokter dan Temu Dokter di aplikasi KlikDokter.
Ada beragam pilihan olahraga yang cepat menurunkan berat badan. Namun, ada sejumlah aturan yang perlu Anda ikuti untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Yuk, simak penjelasannya dalam artikel ini.
Beberapa olahraga dapat membantu menurunan berat badan dengan cepat karena mampu mempercepat proses metabolisme tubuh. Pasalnya dengan metabolisme yang cepat, jumlah kalori yang terbakar juga akan semakin banyak, sehingga penurunan berat badan akan lebih mudah untuk diperoleh.
Tips Agar Olahraga Dapat Menurunkan Berat Badan dengan Cepat
Untuk membantu mempercepat penurunan berat badan, Anda juga harus memerhatikan beberapa aturan berolahraga, seperti:
Untuk membantu menurunkan berat badan dengan cepat, Anda perlu melakukan latihan interval intensitas tinggi (high-intensity interval training/HIIT). HIIT dipercaya mampu membakar kalori dengan lebih efektif.
Latihan ini dilakukan selang-seling antara istirahat dan olahraga intensitas tinggi hingga waktu tertentu. Adapun maksud dari intensitas tinggi adalah menggunakan energi sebanyak mungkin dalam waktu singkat.
Jika ingin hasil yang maksimal, Anda perlu untuk didampingi instruktur pribadi. Instruktur pribadi dapat memotivasi dan membantu Anda menurunkan berat badan dengan cara yang tepat sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan Anda.
Agar Anda tak malas untuk berolaharaga, ajak kerabat terdekat untuk berolahraga bersama. Dengan didampingi kerabat terdekat, Anda dapat lebih termotivasi untuk berolahraga sehingga dapat mencapai target yang diinginkan.
Apa pun jenis olahraga yang Anda lakukan tidak akan menghasilkan penurunan berat badan yang maksimal jika Anda tidak melakukannya secara konsisten. Jadi jika ingin mencapai berat badan yang diinginkan dengan cepat, lakukan olahraga secara rutin setiap hari atau berikan jeda istirahat dua hari dalam seminggu.
Pilihan olahraga yang cepat menurunkan berat badan memang beragam. Namun, olahraga ini harus dilakukan dengan benar agar hasil yang diperoleh dapat lebih maksimal.
Selain itu, Anda juga perlu untuk mencukupi waktu istirahat dan memerhatikan makanan yang dikonsumsi karena hal ini juga berpengaruh terhadap program penurunan berat badan yang sedang dijalani. Kedua hal ini tidak kalah penting untuk dilakukan di samping berolahraga.
Anda disarankan untuk mengurangi porsi makan serta mengganti makanan tinggi kalori dan rendah nutrisi dengan yang kaya akan nutrisi dan rendah kalori selama menjalani program penurunan berat badan.
Apabila Anda bingung dengan pilihan olahraga yang cepat menurunkan berat badan serta makanan pendukungnya, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter guna mendapat pilihan yang tepat sesuai kondisi Anda.
Arung jeram merupakan aktivitas fisik yang bermanfaat untuk kesehatan jantung. Olahraga yang satu ini melibatkan seluruh tubuh bagian atas. Dengan mendayung, ini akan memperkuat otot lengan, bahu, punggung, dan otot inti.
Jika kamu melakukan olahraga arung jeram selama satu jam, ini bisa membakar sekitar 270 hingga 402 kalori.
Selain menyenangkan, bersepeda juga menjadi salah satu olahraga terbaik untuk menurunkan berat badan. Pasalnya, bersepeda dalam satu jam dapat membakar 300 kalori.
Dengan rutin bersepeda, ini juga dapat menjaga kesehatan jantung, mencegah stroke, hingga mengontrol tekanan darah.
Zumba merupakan olahraga yang menyenangkan untuk membakar kalori. Selain itu, gerakan zumba juga cukup berfokus pada seluruh anggota tubuh, sehingga efektif untuk menurunkan massa lemak secara keseluruhan.
Kabar baiknya, melakukan program latihan zumba dapat membakar rata-rata 9,5 kalori per menitnya. Ini sama dengan membakar 570 kalori per jam.
Tak hanya itu, rutin zumba juga dapat menjaga kesehatan jantung, menurunkan kadar gula darah, dan meningkatkan suasana hati.
Artikel Lainnya: 7 Jenis Olahraga Malam yang Bisa Menurunkan Berat Badan
Jenis olahraga yang dapat membakar kalori selanjutnya adalah boxing atau tinu. Olahraga ini membutuhkan gerakan yang konstan. Selain itu, energi yang dikeluarkan untuk melawan pasangan juga cukup besar. Tinju dapat membakar sekitar 550 hingga 800 kalori per jamnya.
Selain menurunkan berat badan, tinju juga dapat meningkatkan kekuatan otot, yang tentunya bermanfaat untuk tubuh.
HIIT adalah jenis olahraga yang mengombinasikan antara olahraga aerobik dan anaerobik. Kombinasi kedua jenis olahraga ini dapat membantu membakar kalori lebih banyak.
Latihan interval dapat meningkatkan metabolisme dan kebutuhan oksigen tubuh. Saat berlari selama 3 menit, coba kombinasikan dengan lari sprint selama 30-60 detik.
Selain itu, bisa juga dengan latihan mengangkat beban selama 1 menit di antara sesi bersepeda. Jumlah kalori yang dibakar saat olahraga akan tergantung dari durasi kecepatan dan intensitasnya.
Sayangnya, belum ada olahraga untuk menurunkan berat badan 1 kg sehari yang disarankan. Pasalnya, ini dikhawatirkan akan terlalu ekstrem dan justru berbahaya bagi kesehatan.
Paling penting, kamu perlu melakukan olahraga dengan rutin untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Yuk, #JagaSehatmu dengan menerapkan pola makan sehat untuk mendukung penurunan berat badan.
Untuk membantu mengukur berat badan yang ideal, kamu bisa gunakan kalkulator BMI. Jika punya pertanyaan lain seputar cara menurunkan berat badan yang sehat, jangan sungkan untuk konsultasi dengan dokter lewat fitur Tanya Dokter dan Temu Dokter di aplikasi KlikDokter.
Apakah Anda ingin mengurangi berat badan tapi tidak suka olahraga berat, seperti lari. Tenang saja, nyatanya jalan kaki juga membantu menurunkan berat badan asalkan Anda lakukan dengan teknik yang benar.